Minggu, 27 Januari 2013

troubleshooting

Troubleshooting adalah segala sesuatu masalah yang berhubungan dengan komputer. Timbulnya masalah dalam komputer tentu ada sebabnya. Berikut ini adalah beberapa permasalahan yang ditimbulkan sebuah PCserta cara penyelesaiannya.
Teknik dalam TroubleshootingTerdapat dua macam teknik dalam mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu teknik Forward dan teknik Backward. Untuk lebih mengenal kedua teknik tersebut, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu definisi dari masing-masing teknik tersebut.
1.   Teknik Forward
Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam permasalahan dideteksisemenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik ini hanya digunakan oleh orang-orangdealer komputer yang sering melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian masalah secara sederhana dan dilakukan sebelum komputer dinyalakan (dialirilistrik). Untuk mempermudah silakan simak contoh berikut :
§ Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada semua Hardware yang telah terpasang, misalnya memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke soket power padaMotherboard.
§ Untuk casing ATX, kita periksa apakah kabel Power Switch sudah terpasang dengan benar.
2.    Teknik Backward
Hampir sama dengan teknik sebelumnya, teknik Backward adalah teknik untuk mendeteksikesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah“jam terbang” komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapatkita ambil beberapa contoh sebagai berikut :
  -Floppy Disk yang tidak dapat membaca disket dengan baik.
-Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan.
 Kemungkinan masalah yang lain (hal-hal baru) dapat saja muncul dalam kehidupan sehari-hari namun hal tersebut tidak termasuk dalam penyelesaian dibawah ini.
1. Floppy Disk Drive tidak bisa membaca
Ø Bersihkan disk drive dengan menggunakan disk cleaner
Ø Cek kabel interface diskdrive dan power ke konektor drive
Ø Ganti disket
Ø Format disket dengan perintah DOS
Ø Cek apakah disket terserang virus boot sector
2. Harddisk menimbulkan bunyi gemeretak
Ø Head harddisk mulai rusak
Ø Backup data dan cari pengganti harddisk
3. Monitor tidak ada tampilan
Ø Cek VGA card
Ø Cek kabel monitor apakah sudah terpasang ke VGA
Ø Ganti VGA atau monitor
Ø Cek kabel pin pada monitor (ada yang bengkok/patah)
4. CD-ROM Drive tidak bisa membaca
Ø Cek kabel, power
Ø Cek setting pada file CONFIG.SYS DEVICE=C:/SBCDIDE.SYS/D:CD007
Ø Bersihkan head CDROM dengan CD Cleaner
. Soundcard tidak ada nada (bunyi)
Ø Cek hubungan kabel antara speaker dengan soundcard atau kabel power speaker (ACTIVE)
Ø Cek driver yang dipergunakan
Ø Setting IRQ dan ADDRESS
5. Tidak bisa booting dari CD-ROM Drive
Ø Cek pada BIOS setup (CMOS SETUP)
Ø Cek kompatibilitas CD-ROM Drive.




cara mengatasi troubleshoting hadrware pada pc komputer anda, Sebagai berikut :
  1. Periksa aliran listrik ke komputer : Kabel Power, Power suply periksa kembali sudah terpasang dengan baik dan benar dan tidak ada masalah
  2. Pastikan pemasangan komponen-komponen komputer dengan benar : Pastikan tidak ada komponen yang kendor dalam pemasanganya.
  3. Pastikan Kabel Monitor terpasang dengan benar : Kabel monitor terhubung dengan monitor secara benar
  4. Analisa suara komputer “beep” : Periksa dan analisa suara yang keluar pada pc speaker dengan berbagai kode berikut.
Berikut ini adalah kode analisa suara troubleshooting tersebut :
Bunyi ‘beep’ pendek 1 kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
Bunyi ‘beep’ pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
Bunyi ‘beep’ panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
Bunyi ‘beep’ panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
Bunyi ‘beep’ pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).
Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Meski ada kemungkinan juga terdapat perbedaan pada bunyi “beep” pada setiap merk motherboard tidak ada salahnya anda lebih bisa mencermati dan mengamati troubleshooting yang terjadi pada komputer anda. Karena pada dasarnya analisa suara ini tidaklah kaedah pasti dalam pendeteksian troubleshooting tapi bisa mejadi wacana bagi kita apabila terjadi troubleshooting pada komputer kita.
Hardware Pendeteksian Masalah :
  1. Power Supply
  2. Motherboard
  3. Speaker
  4. RAM
  5. VGA Card + Monitor
  6. Keyboard
  7. Card I/O
  8. Disk Drive
Cara Mudah Menganalisa Troubleshooting
Apabila terdapat problem komputer disertai sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6, 7, dan 8 yaitu pada Keyboard, Card I/O, dan Disk Drive.
Apabila terdapat problem disertai sistem memberikan kode bunyi “beep” lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep,kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.

membangun konsep dasar menggunakan CMS

Konsep Dasar CMS (Content Management System)



Pengertian CMS

CMS (Content Management System) adalah suatu metoda dalam mengelola sebuah content/isi. Content ini bisa berupa teks, suara, gambar vedio, animasi dan aplikasi lainnya yang disimpan dalam sebuah data base sehingga mudah mengelolanya.

CMS yang banyak dipakai saat ini adalah website CMS (WCMS). WCMS adalah perangkat lunak yang berfungsi untuk membangun dan memelihara/updating web,yang dirancang sedemikan rupasehingga pemeliharaan dan proses pambuatan web lebih mudah, efektif, dan efesien.

kebanyakan WCMS yang banyak beredar pada internet saat ini menggunakan :
  • Bahasa Pemrograman PHP
  • Web Server Apache, dan
  • Database MySQL


Open Source (CMS yang didistribusikan secara gratis)

Paket CMS dibawah ini didstribusikan dan dikembangkan secara bebas oleh pembuatnya, biasanya bisanya berupa komunitas tertentu yang mengembangkan di dunia maya
Jenis dari CMS ini diantaranya :
Nama Komunitas
Nama Produk CMS
Zope
Content Management Framework
Midgrad project
Midgrat 1.4
Open CMS
Opem CMS
Cofax
Cofax.CMS
OpenACS
Open Architecture Community System
Apache project
Cocoon Framework
Bricolage
Bricolage
PostNuke
PostNuke
Joomla Open Source
Joomla Open Source
Drupal
Drupal
Xaraya
Xaraya
WebGUI
WebGUI
Plone
Plone
eZ Publish
eZ Publish
Typo3
Typo3
Camsite
Camsite

Untuk membuat suatu CMS tentunya dibutuhkan tools dan script tertentu. Tools yang dibutuhkan Seperti software dibawah ini
  • Web browser (IE, Mozila Firefox)
  • Web Server (Apache)
  • Database Server (MySQL)
  • Script Engine (PHP)
  • Script Editor (Dreamweaver)
  • Software Upload (WS FTP Pro)
  • CMS Script (Joomla Server)

Beberapa CMS yang dapat anda download dan gunakan secara gratis:

CMS dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis website seperti :
Website perusahaan, bisnis, organisasi atau komunitas.
•    Portal
•    Galeri foto
•    Aplikasi E-Commerce / Toko Online
•    Mengelola website pribadi / blog.
•    Dan lain-lain.
 
Berikut adalah beberapa macam CMS yang paling sering digunakan orang, dan sebenarnya masih banyak lagi CMS-CMS yang bertebaran di internet.
1. CMS Wordpress
CMS Wordpress ini adalah sebuah CMS yang sebenarnya dikategorikan ke dalam CMS jenis Blog. Meskipun di khususnya untuk blog, namun kenyataannya banyak sekali developer-developer yang menggunakan CMS ini untuk membuat sebuah website baik itu company profile, hingga toko online. Karena CMS Wordpress ini selain User Friendly, juga memiliki fitur dan layanan yang banyak, selain itu dukungan komunitas juga sudah menyebar luas. Selengkapnya tentang CMS Wordpress bisa dilihat di postingan saya di "CMS Wordpress".
2. CMS Joomla
CMS Joomla digunakan untuk membuat sebuah website baik itu company profile, personal, website sekolah, hingga toko online. Karena CMS Joomla ini memang dikhususnya untuk membangun website yang powerfull. Meskipun CMS Wordpress juga powerfull, tetapi CMS Joomla lebih komplek dari CMS Wordpress dan sistem manajemennya yang sedikit rumit dari CMS Wordpress.
3. CMS Drupal
Dengan Drupal Anda dapat dengan mudah membangun berbagai jenis halaman website-dari membuat blog sederhana sampai forum online dengan komunitas yang besar. Drupal memiliki beberapa modul tambahan yang menarik, seperti untuk search tool dan search-engine friendly URL, dan agregator berita.
4. Aura CMS
Ini adalah salah satu CMS hasil buatan anak indonesia. Namun, CMS ini masih banyak mempunyai kekurangan dibandingkan CMS-CMS yang lain, tetapi jika anda mampu mengembangkan CMS ini, hasil dari CMS ini akan setara dengan CMS-CMS yang sudah populer saat ini.
5. CMS Opencart
CMS OpenCart adalah CMS khusus untuk membuat sebuah Toko Online. CMS ini juga banyak dipakai baik bagi kalangan personal maupun developer yang ingin membangun sebuah toko online. CMS Opencart ini sudah bisa dibilang lengkap, karena memang CMS ini dikhususkan untuk E-Commerce. Beda dengan CMS-CMS diatas. Kekurangan CMS Opencart adalah dari sisi SEO, tetapi untuk manajemen kontennya CMS ini bisa dibilang mudah.
6. CMS Prestashop
CMS Prestashop juga sama dengan CMS Opencart, kedua CMS ini sama-sama dikhususkan untuk membuat sebuah toko online dengan mudah.
7. CMS Moodle
CMS Moodle adalah sebuah CMS yang digunakan untuk membuat aplikasi E-Learning. Dalam CMS Moodle ini sudah terdiri fitur-fitur E-Learning yang sangat lengkap, mulai dari online test, forum, dll. Manajemen CMS ini agak sedikit rumit, dan harus diperlukan pemahaman tentang cara menggunakannya.



Adapun juga keuntungnan dalam menggunakan CMS diantanya :
  • Dapat menampilkan Informasi informasi yang up to date, konsisten dan berkualitas
  • memiliki fasilitas yang dapat dimanfaatkan kembali content yang sudah ada.
  • Meningkatkan prokduktifitas dan kepuasan dari sebuat team (web designer, web programing, web administrator).
  • pembuatan website dapat dilakukan secara desentralisasi(dilakukan beberapa orang dari berbagai tampat).
  • Memiliki fasilitas untuk mendifinisikan alur kerja dari sebuah team dan melakukan pengaturan proses approval dan pengaturan-pengaturan lainnya.

    Sistem manajemen konten (inggris : content management System, disingkat CMS), adalah perangkat lunak yang memungkinkan seseorang untuk menambahkan dan/atau memanipulasi (mengubah) isi dari suatu situs Web. Umumnya, sebuah CMS (Content Management System) terdiri dari dua elemen:
  • aplikasi manajemen isi (Content Management Application, [CMA])
  • aplikasi pengiriman isi (content delivery application [CDA]).

Pemanfaatan CMS dapat digunakan pada :
  • Situs web perusahaan, bisnis, organisasi atau komunitas.e-learning)
  • Portal
  • Galeri foto
  • Aplikasi E-Commerce.
  • Mengelola website pribadi / blog.
  • Situs web pembelajaran daring (Inggris: )
  • Dan lain-lain.
sumber Materi
·        http://bloggingly.com